Mengenal Jenis Kain Untuk Bahan Hijab
Bagi Hijaber, mengenal jenis kain utuk bahan hijab sangat penting sekali supaya hijab yang dipakai bisa memberikan kenyamanan dan bisa memberikan kesan modis. Jenis kain yang dipakai harus sesuai dengan cuaca, acara, dan aktifitas yang mereka lakukan.
Berikut beberapa jenis kain untuk bahan hijab :
1.Kain Sutera
sumber : https://laristahijab.com
Kain yang berasal dari serat alami ini memiliki tekstur yang khas yaitu, halus, tidak licin dan lembut. Kain sutera memiliki keunggulan yaitu kain adem jika digunakan hijab dan lembut yang tidak membuat kulit iritasi karena terbuat dari bahan alami. Kain sutera sangat cocok digunakan pada acara penting atau formal karena mampu memberikan kesan mewah dan elegan. Namun, kain ini memiliki kelemahan juga yatu, kain gampang kusut sehingga perawatan harus ekstra agar kain bisa tahan lama. Dan yang pasti kain sutera harganya mahal.
2.Kain Wolfis
sumber : https://olympics30.com
Kain yang berasal dari bahan campuran antara serat alami dan serat sintetis seperti katun, sutera dan serat sintetis. Kain satu ini memiliki kelebihannya sendiri yaitu, tidak gampang kusut, kain adem, tidak menerawang sehingga nyaman dipakai. Kain wolfis juga memiliki banyak pilihan warna, sehingga para hijaber dapat memilih warna sesuai dengan yang diinginkannya.
3.Kain Satin
sumber : https://id.aliexpress.com
Tenun tehnik serat filament akan menghasilkan kain dengan ciri khas, yaitu memiliki permukaan yang mengkilap dan licin sedangkan sisi baliknya tidak mengkilap. Kain satin nyaman digunakan untuk bahan hijab karena memiliki bahan yang lembut. Kain ini sangat cocok dipakai dalan acara formal seperti acara-acara pesta karena mampu memberikan kesan mewah dan elegan. Kelemahan kain ini mudah rusak jika penggunaan hijab dengan jarum pentul.
4.Kain Katun
sumber : http://www.kaosyes.com
Serat kapas alam adalah bahan dari kain katun sehingga kain satu ini memiliki kelebihan yaitu adem, elastis, gampang menyerap keringat sehingga nyaman dipakai dalam cuaca panas. Yangpasti kain ini juga memiliki kelemahan, yaitu gampang melar setelah beberapa kali dicuci.
5.Kain Spandek
sumber : https://olympics30.com
Kain yang berbahan serat sintetis ini memliki ciri pada kainnya yaitu, punya efek kilap. Namun tidak semua jenis kain spandek memiliki ciri tersebut. Meskipun dari bahan sintetis kain ini mampu menyerap keringat dengan baik sehingga sangat cocok digunakan di ilkim tropis. Kelemahan kain spandek adalah kain gampang melar jika pencucian tidak tepat.
6.Kain Sifon
sumber : https://id.aliexpress.com
Campuran kapas, sutera, dan serat sintesis menjadi bahan dasar kain sifon sehingga menghasilkan kain yang tipis dan licin. Kain ini memang sangat cocok digunakan untuk acara semi formal dan acara formal karena kain mampu memberikan kesan elegan. Namun kain ini kelemahannya adalah menerawang sehingga pemakaian harus rangkap supaya tidak tembus pandang.
