Kelebihan Tas Berbahan Kain Polyester

Tas berbahan kain polyester mampu bersaing dengan tas-tas lainnya yang ada dipasaran. Penggunaan kain polyester tidak sekedar untuk bahan pembuatan pakaian saja. Namun, kain polyester juga digunkan sebagai bahan dasar berbagai keperluan salah satunya sebagai bahan dasar pembuatan tas. Tas berbahan kain polyester biasanya digunkan sebgai bahan tas ransel, backpack, dan tas untuk laptop atau netbook.

Tas berbahan kain polyester ini bukan berasal dari bahan alami, melainkan dari serat sintetis yang dihasilkan dari sebuah proses kimia yang dilakukan oleh manusia. Kain polyester berasal dari bahan biji plastik dan ester yang di proses dalam sebuah proses kimia diantara bahan- bahannya, yaitu miyak bumi, alkohol, dan zat yang disebut asam karboksilat.

Kain Polyester Untuk Tas

sumber : https://wevatextile.com/

Kain polyester sendiri berasal dari serat sintetis atau fiber, yaitu serat yang berasal dari salah satu komponen dari minyak bumi. Untuk bahan pembuatan tas biasanya menggunakan bahan jenis PET atau kepanjangannya polyethylene terephthalate. Tas berbahan kain polyester jenis ini berasal dari bahan daur ulang botol minum plastik. Dalam proses daur ulang pertama botol plastik bekas minuman dibersihkan terlebih dahulu dengan cara dicuci menggunakan air. Kemudian botol-botol plastik yang sudah bersih dipanaskan sampai didapatkannya serat polyester atau fiber yang menjadi pembuatan bahan baku kain polyester. Jenis PET tersebut merupakan salah satu tipe dari bahan polyester.

Tipe-tipe Kain Polyester

sumber : https://harga.web.id/

Dalam kehidupan sehari-hari ada tiga tipe kain polyester yang digunakan sebagai keperluan, diantaranya :

PET (Polyethylene Terephthalate)

Tipe kain polyester PET merupakan jenis polyester yang sering dipakai untuk keperluan oleh masyarakat. Keperluan tersebut diantaranya sebagai bahan untuk pakaian, tas, dll. Tas berbahan kain polyester pada umumnya menggunakan bahan PET karena memiliki beberapa kelebihan kain yang cocock sebagai bahan tas. Kain jenis PET ini berasal dari daur ulang botol-botol plastik bekas minuman.

PET sendiri dihasilkan dari proses pencampuran ethylene glycol dengan asam terephtalic atau methyl ester dan antimony catalyst. Bahan antimony catalyst yang berperan penting terjadinya reaksi kimia yang menghasilkan bahan polyester. Kemudian untuk menjadi kain, bahan polyester ini harus melalui vakum dalam suhu yang tinggi di dalam ruangan hampa.

PCDT (poly-1, 4-cyclohexylene-dimethylene)

Jenis tipe polyester PCDT bahan lebih elastis daripada bahan polyester PET. Maka jenis tipe PCDT sering digunkan sebagai bahan dasar kain tekstil untuk bahan tirai jendela dan penutup furnitur. PCDT dihasilkan dari campuran zat asam dengan zat kimia lainnya.

CORDURA

Tipe ketiga polyester adalah cordura. Sedangkan, cordura sendiri terbagi menjadi tiga jenis, diantaranya : Cordura biasa, Cordura nylon, dan Cordura 1000. Kualitas terbaik dari ketiga jenis ini mulai dari jenis Cordura 1000, lalu Cordura nylon, dan yang terakhir adalah Cordura biasa. Perbedaan ketiganya adalah terdapat pada serat dan motif kainnya. Perbedaan lainnya adalah pada tipe cordura nylon permukaan kain tidak mengkilap, namun kain licin, dan harga paling murah daripada tipe lainnya.

Kelebihan Kain Polyester untuk Pembuatan Tas

sumber : https://www.yunru-bag.com/

Tas berbahan kain polyester ternyata memiliki banyak kelebihanya. Kain dengan serat sintetis yang kuat ini memang cocok digunakan sebagai bahan tas. Tas berbahan kain polyester juga memiliki perawatan yang mudah. Untuk mengetahui selengkapnya kelebihan tas berbahan kain polyester, kami kupas di bawah ini.

Awet

Tas berbahan kain polyester mampu bertahan lama selama beban yang dibawa tidak melebihi kapasitas tas tersebut. Tas berbahan kain polyester memiliki bahan baku dengan serat yang kuat sehingga tas menjadi awet. Bahan polyester tidak gampang melar dan kain tidak menyusut sehingga kain polyester sangat cocok sebagai bahan pembuatan tas.

Bahan Cepat Kering

Tas berbahan kain polyester sangat mudah perawatannya, salah satunya bahan polyester cepat kering jika dijemur setelah dilakukan pencucian. Pada umumnya tas berbahan kain polyester adalah water-resistant atau tahan air. Sehingga bahan polyester pada pembuatan tas banyak disukai berbagai kalangan termasuk produsen tas.

Tahan Terhadap Bakteri

Tas berbahan kain polyester memiliki kelebihan tahan terhadap bakteri. Selaian tahan bakteri, tas berbahan kain polyester juga tahan dalam pencucian dari bahan kimia seperti pelarut oraganik ataupun dry cleaning. Karena kain polyester berasal dari serat sintetis, maka bahan ini mampu bertahan terhadap bakteri yang biasa merusak serat kain. Sehingga bahan ini tidak saja digunakan sebagai bahan pakaian atau tas saja, tetapi juga digunakan sebagai bahan pembuatan guling,bantal, selimut, dan boneka.

Tidak Mudah Berkerut

Tas berbahan kain polyester tidak mudah berkerut karena karakteristik kain polyester salah satunya adalah tidak mudah berkerut meskipun setelah mengalami pencucian berkali-kali. Sehingga kelebihan bahan ini cocok digunakan sebagai bahan tas karena memberikan penampilan tetap bagus karena bahan tidak gampang berkerut.

Kekurangan Kain Polyester untuk Pembuatan Tas

sumber : https://www.azkatas.com/

Tas berbahan kain polyester juga memiliki kekurangannya. Kekurangan tersebut tidak menghalangi fungsi tas tersebut. Apa saja kekurangan dari tas berbahan kain polyester itu ? Selengkapnya kita cek di bawah ini.

Mudah Terbakar

Tas berbahan kain polyester mudah terbakar karena bahan polyester berasal dari bahan biji plastik yang diproses secara kimia. Sehingga dalam penggunaan tas ini jangan sampai didekatkan dengan sumber api, apalagi jika didalam tas ada barang berharga atau sesuatu yang penting. Dalam perawatannya, hindarkan merendam atau mencuci menggunakan air hangat apalagi air panas, karena akan membuat bahan menjadi mengkerut.

Sirkulasi Udara Serat Rendah

Tas berbahan kain polyester memiliki sirkulasi udara pada serat kain rendah. Sehingga kekurangan bahan ini akan menyebabkan ruang didalam tas mudah lembab sehingga sangat rawan untuk membawa barang yang tidak tahan lembab di dalam tas.

Nah, kelebihan dan kekurangan bahan polyester sebagai bahan pembuatan tas di atas bisa memberikan pengetahuan kita. Sehingga bisa menjadi pertimbangan kita dalam membeli dan memakai tas berbahan kain polyester nantinya. Namun, bahan polyester beberapa karakteristik yang dimilikinya masih berguna, maka untuk mengatasi kelemahan dari bahan polyester tersebut, kita bisa mencari bahan yang tidak 100% murni polyester. Tetapi mencari bahan campuran antara polyester dengan serat lainnya supaya kelemahan polyester ini bisa teratasi.

Pada tulisan di atas poin utama yang kita bahas adalah bahan dasar dari pembuatan tas tersebut, yaitu kain polyester. Kain yang sangat populer ini ternyata dalam penggunaannya bisa untuk berbagai macam keperluan dalam kehidupan sehari-hari kita. Meskipun bahan pembuatan tas sebenarnya bisa berasal dari berbagai macam bahan, seperti kulit hewan, kulit sitetis, dan bahan-bahan lainnya. Kain polyester merupakan bahan alternatif yang gampang dicari dipasaran dengan harga yang terjangkau.

Demikian tulisan singkat ini, semoga bisa menjadi tambahan pengetahuan tentang penggunaan bahan polyester dalam keperluan kita sehari-hari, seperti bahan pembuatan pakaian, jaket, dan salah satunya adalah sebagai bahan pembuatan tas.